Ya,,begitulah keluarga kami sekarang. Tak pernah terpikirkan oleh saya sebelumnya bahwa belum dua tahun sejak kembalinya kami dari
Dimulai oleh k’lila yang segera berangkat ke KL saat belum lagi sebulan kami kembali ke rumah. Saya dan dia sama-sama merasa berat, tapi k’lila cukup besar untuk mengerti bahwa background pendidikannya di Leeds sudah tidak match dengan system pendidikan di
Kalau dipaksa ikut SNMPTN..bisa-bisa dia gak keterima dimana-mana. Bagi saya lebih baik k’lila kuliah di KL daripada di PT di P. Jawa, misalnya. Selain dekat dan bisa pulang kapan saja, lingkungan di kampusnya di Uniten cukup aman dan nyaman
Hampir dua tahun k’lila kuliah di KL, saya harus rela melepaskan si tengah Irham merantau juga. Usianya masih cukup muda, belum lagi 15 tahun Agustus lalu. Lagian dia masih SMA. Kalau mengnikuti kata ahti, saya gak bakalan mengizinkan dia pergi. Tapi mendapat beasiswa full 3 tahun untuk sekolah di United World College Singapore bukanlah hal mudah. Lagian tegakah saya menjadi penghalang keinginan yang sudah diraih dengan sulit ini ?
Satu hal yang meringankan hati saya melepas k’lila dan Irham, mereka bisa pulang 2 bulan sekali ke rumah. Lagian si Abang sudah janji, saya boleh terbang kapan saja menjenguk mereka kalau saya kangen. Saya dan si Abang sudah cek jadwal libur mereka dalam setahun. Tahun lalu, misalnya dalam setahun k’lila pulang sampai 6 x. Sampai-sampai seorang teman saya berkata:’lila itu kuliahnya di KL atau di Banda sih’?
Kepergian mereka berdua sudah membuat rumah terasa sepi sekali. Padahal saya adalah orang yang paling gak tahan berada dalam situasi sunyi, sepi, sendiri. Seakan belum cukup sepi, bulan lalu si Abang pula yang balik ke Leeds untuk research 2 bulan. Sekarang tinggallah saya dan si bungsu Ilman di rumah.
Barangkali sisi lain menjadi seorang ibu adalah mencoba untuk tidak egois dan memaksakan kehendak sendiri saat anak meminta izin sekolah jauh dari rumah. Betatapun beratnya itu bagi saya. Ini untuk menjawab pertanyaan beberapa orang teman mengapa saya tega melepas 2 anak sekolah ke LN. Insya Allah saya cukup mengenal anak-anak saya. Kami melepas mereka karena kami yakin Isnya Allah mereka mampu. (Amin)
Sisi lain lagi menjadi seorang isteri mungkin selalu harus mendukung keputusan suami untuk pergi ‘berguru’ jauh demi kariernya. Maunya saya sih..si Abang selalu dekat terus. But this is life.. its not always something what you want, but more often its something what you get.
Btw, Insya Allah Senin besok (9 Nov) k lila akan pulang ke rumah untuk libur selama hampir 3 minggu. Rumah bakalan lebih rame...
Banda Aceh, 8 Nov 2009
lily

what an amazing mom! You are so inspiring.......
ReplyDeletewhat an international family :-) jangan2 nanti menantunya dari 3 negara juga ;-)
ReplyDeletekak Lily, kangen...**hug**
ReplyDeletelama gak update kesini ternyata adik2 sudah punya dunia yang baru ya..??
subhanallah kak, salut banget saya mbaca cerita kakak...jadi bermimpi bisa nggak ya anak2 saya seperti k lila, bang irham n ilman nanti???
ReplyDeleteThanks intan. Sebenarnya saya cuma curhat..nih
ReplyDeleteaduh...Na, kalau bisa jangan deh...(apa nana dulu pernah bercita-cita punya suami bukan WNI ?)
ReplyDeletehallo, mb wahida. kangen juga ...*hugs*. Saya memang lama gak meng up date MP. Pa kabar Abe dan Bea ?
ReplyDeleteElda, sebenarnya saya juga sering bertanya-tanya 'sudah benarkah keputusan saya ?' Tapi akhirnya saya kembali..kepada filosofi bahwa hidup ini jangan ngoyo dan ngeyel..jalani saja apa adanya, meskipun kadang terasa sangat berat... Dan ayng penting...jagan takut bermimpi...!! Salam sayang untuk anak-anak
ReplyDeleteAh,finally read out someth' from you..nice :-)
ReplyDeleteThe King Casino - CommunityKhabar
ReplyDeleteThe King Casino is deccasino the only communitykhabar casino near the casino. All casino novcasino games are ventureberg.com/ legal and the game variety is huge! The games are also available at any of 출장마사지 the